“ Abi….sini deh! “ kudengar suara putriku memanggil dari dalam rumah, kemarin sore saat aku baru pulang kerja. Sepertinya ada hal penting yang ingin dia tanyakan atau sampaikan secepatnya, sampai-sampai salamku tak dijawabnya.
Aku ulangi salamku sekali lagi. Kulihat wajah mungilnya tersenyum, keluar dari pintu. Dijawabnya salamku dan diciumnya tanganku.
“ Ada apa sayang, kayaknya ada yang penting banget? “ tanyaku sambil melepas sepatu di teras rumah.
“ Kata orang-orang tahun 2012 kiamat, abi percaya ngga? “
“ Percaya, tapi tidak! “ jawabku sambil tersenyum. Kuletakkan sepatuku di tempatnya. Kugandeng tangannya masuk ke dalam rumah. Aku tahu dia masih bingung dengan jawabanku tadi.
“ Abi percaya kalau kiamat itu bakal terjadi, karena salah satu dari enam rukun iman kan percaya akan datangnya hari akhir ( kiamat ). Tapi abi nda percaya dengan ramalan yang mengatakan tahun 2012 bakal terjadi kiamat. Rosululloh saja tidak tahu kapan pastinya hari kiamat akan terjadi, apalagi para peramal itu. Rosululloh hanya menunjukan tanda-tanda menjelang terjadinya kiamat, tapi tidak pernah sekalipun menyebutkan kapan waktunya secara pasti. Jika ada peramal yang mengatakan kiamat akan terjadi tanggal sekian bulan sekian dan tahun sekian, jelas itu dusta. Hati-hati, percaya omongan peramal bisa membuat kita jadi musrik” jawabku panjang lebar.
Kulihat putriku beberapa kali mengangguk. Dia tak bertanya apa-apa lagi, aku rasa dia sudah paham dengan penjelasanku.
Bukan saja anak-anak seperti putriku, tapi beberapa teman kantorku juga belakangan ini sering membahas isyu mengenai kiamat yang diprediksi akan terjadi tahun 2012. Tak hanya di kantor, di lingkungan tempat tinggalku, pembicaraan seputar ramalan ini juga masih saja menjadi topik yang sering dibicarakan. Meski rata-rata tidak percaya, tapi dari seringnya terjadi pembicaraan serupa, paling tidak membuktikan bahwa mereka sebenarnya merasa khawatir jika ramalan itu benar-benar akan terbukti.
Rata-rata mereka mengaku takut jika kiamat benar terjadi dalam waktu yang amat dekat ini. Mereka mengaku merasa takut dengan kedasyatan hari kiamat. Tapi benarkah mereka merasa takut? Sebagian mungkin, tapi sebagian bisa kupastikan bahwa mereka berbohong.
Baca lebih lanjut →